Pages

Jumat, 24 Maret 2017

ISD (Ilmu Sosial Dasar)

PENGERTIAN ILMU SOSIAL DASAR DAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Arti kata ilmu berasal dari bahasa Arab (ilm), bahasa Latin (science) yang berarti tahu atau mengetahui atau memahami. Sedangkan menurut istilah, ilmu adalah pengetahuan yang sistematis atau ilmiah. Untuk menjawab berbagai tantangan dan persoalan dalam kehidupan lahirlah berbagai cabang ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber filsafat yang dianggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi tiga :
  1. Natural Sciences (Ilmu-ilmu Alamiah), meliputi: Fisika, Kimia, Astronomi, Biologi dan lain-lain.
  2. Sosial Sciences (Ilmu-ilmu Sosial), terdiri dari : Sosiologi, Ekonomi, Politik Antropologi, Sejarah, Psikologi, Geografi dan lain-lain.
  3. Humanities (Ilmu-ilmu Budaya) meliputi : Bahasa, Agama, Kesusastraan, Kesenian dan lain-lain.
Mengikuti pembagian ilmu pengetahuan seperti tersebut di atas, maka Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Budaya Dasar adalah satuan pengetahuan yang dikembangkan sebagai usaha pendidikan.
Ilmu Sosial Dasar merupakan sebuah kajian yang sifatnya tidak terpaku dengan bidang keahlian (disiplin) tertentu atau biasa disebut dengan interdisiplin. Pengertian interdisiplin  yaitu mencakup dari berbagai bidang keahlian seperti sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi, dan psikologi sosial. Ilmu Sosial dasar diharapkan dapat membantu  untuk menganilisis dan melesaikan problem atau masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu bahan studi atau Program Pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan/pengajaran yang di Indonesia diberikan di Perguruan Tinggi. Tegasnya mata kuliah Ilmu Sosial Dasar diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya dapat ditingkatkan, sehingga lebih peka terhadapnya.
Ilmu Sosial Dasar biasa diberikan pada jenjang pendidikan Perguruan Tinggi dan sebagai bagian Mata Kuliah Dasar Umum. Sedangkan pada jenjang pendidikan sebelum Perguruan Tinggi (Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas), pelajaran mengenai hubungan sosial biasa diberikan pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.
Ilmu pengetahuan sosial (Inggris:social studies) adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Ilmu ini berbeda dengan seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari manusia, termasuk metode kuantitatif, dan kualitatif.

TUJUAN ILMU SOSIAL DASAR

Ilmu Sosial Dasar mempunyai tujuan umum dan tujuan khusus.

·         Tujuan Umum dari Ilmu Sosial Dasar adalah untuk membantu perkembangan pengetahuan,  pemikiran, dan kepribadian agar memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan memiliki kemampuan untuk bersikap dan bertingkah laku yang baik dengan manusia lain.

·         Tujuan khusus Ilmu Sosial Dasar antara lain sebagai berikut :
  1. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
  2. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya.
  3. Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya (mempelajarinya).
  4. Memahami jalan pikiran para ahli dalalm bidang ilmu pengetahuan lalin dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalalm rangka penanggulangan maslah sosial yang timbul dalam masyarakat. 

Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Pengetahuan memiliki persamaan dan perbedaan.
Perbedaan keduanya antara lain :
  1. Ilmu sosial dasar diberikan di jenjang Perguruan Tinggi sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan di Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas.
  2. Ilmu Sosial Dasar merupakan mata kuliah tunggal sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
  3. Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual.
Sedangkan untuk persamaan keduanya antara lain :
  • Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan.
  • Keduanya bukan disiplin ilmu yang berdiri sendiri.
  • Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan masalah sosial.
Ilmu Sosial Dasar dibutuhkan untuk membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas. Dan ciri-ciri kepribadian yang diharapkan dari setiap anggota golongan terpelajar Indonesia, khususnya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku manusia dalam menghadapi manusia lainnya. Mahasiswa membutuhkan wawasan yang luas mengenai sikap dan tingkah lakunya agar dapat menerapkan ilmunya kepada masyarakat luas.
Ruang lingkup pembelajaran Ilmu Sosial Dasar dikategorikan menjadi 3 golongan, antara lain :
  • Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam kehidupan masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
  • Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas pada ilmu sosial.
  • Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan satu sama lain.

PENTINGNYA MEMPELAJARI ILMU SOSIAL DASAR

Tujuan diselenggarakannya mata kuliah Ilmu Sosial Dasar ialah pembentukan dan pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian, pengetahuan, dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang ada dan timbul dalam lingkungannya, khususnya gejala berkenaan dengan masyarakat dengan orang lain, agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran berkenaan dengan lingkungan social dapat dipertajam.
Banyak pendapat yang menyatakan bahwa mahasiswa sudah dapat memahami dirinya maupun lingkungannya namun masih banyak mahasiswa yang masih buram kepeduliannya bahkan tidak peduli kepada lingkungannya sehingga mata kuliah ini menurut saya sangat dibutuhkan untuk meningkatkan norma kesusilaan dan norma kesopanan yang ada pada diri mahasiswa. Sehingga etika dan tata karma mahasiswa dapat dipertahankan. Tujuannya agar masa perkuliahan maupun masa kerja yang tidak lama lagi akan kita jejaki dapat berjalan dengan baik.
ISD memberi kita teori pengetahuan dasar dan pengetahuan umum tentang konsep-konsep yang dapat kita terapkan untuk menghadapi gejala – gejala sosial yang terjadi sehingga persepsi dan penalaran kita dalam menghadapi masalah sosial dapat sesuai dengan norma kesusilaan dan norma kesopanan. ISD dipelajari oleh mahasiswa namun bukan berarti masyarakat umum tidak dapat mempelajarinya, semakin banyak masyarakat yang mempelajari dan menerapkannya maka akan semakin mudah lingkungan sekitar menjadi lebih damai. Hal tersebut dapat diraih dengan meningkatkan pendekatan diri kita kepada lingkungan sekitar. Mahasiswa maupun masyarakat umum harus lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya agar dapat meyelesaikan permasalahan-permasalahan sosial yang ada secara gotong royong dan sesuai dengan norma yang ada pada negara ini.


Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar